GIF image
Search

Penjelasan Apa Itu Derivation dan Proses Pembentukannya

Derivation adalah – Ketika kamu akan belajar Bahasa Inggris, maka kamu akan bertemu dengan salah satu subjek pembelajaran yaitu derivation atau penurunan kata. Untuk kamu yang ingin tahu seperti apa derivation ini dan bagaimana proses pembentukannya, berikut ini adalah ulasannya.

derivation adalah

Derivation adalah ….

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Derivation merupakan salah satu subjek yang penting dipelajari dalam Bahasa Inggris. Subjek ini digunakan untuk membentuk kata turunan yang memiliki makna baru. Basanya derivation ini dibentuk dari kata dasar dan juga kata imbuhan. Imbuhan ini bisa berasal dari jenis atau kelas kata mana saja sesuai dengan proses dan kebutuhannya.

Tujuan dari penurunan kata ini sangat banyak. Hal ini akan diulas pada sub bab tersendiri. Contoh dari penurunan kata ini bisa dilihat dari banyak kata seperti “unhealthy”, “uninstall”, “prettily”, “seriousness” dan masih banyak lagi.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, dalam pembentukan kata baru dalam proses penurunan kata ini kamu akan menggunakan 2 kata yaitu kata tambahan dan juga kata utama atau kata dasar. Untuk membedakan kata dasar dengan kata imbuhan ini kami akan memberikan contoh seperti berikut ini.

Kata “unhappy’ adalah kosakata baru yang dibentuk dari derivation. Kata ini ini memiliki arti baru dari arti kata semula. Kata ini dibangun dari 2 kata yaitu kata “un-“ dan juga kata “happy”. Kata “un-” adalah kata yang tidak bisa berdiri sendiri sedangkan kata “happy” adalah kata sifat yang digunakan sebagai kata dasar dalam pembangunan kata baru ini.

Dalam contoh di atas, kata baru “unhappy” memiliki arti kata tidak bahagia, artinya penurunan kata ini mengubah kata bahagia dari “happy” menjadi kata tidak bahagia dan memiliki arti baru. Ini adalah salah satu tujuan dari derivation atau penurunan kata.

Tujuan dari derivation atau penurunan kata 

Dalam sub bab sebelumnya sudah disebutkan bahwa penurunan kata bisa digunakan untuk membentuk kata baru. Hal ini merupakan salah satu dari banyak tujuan yang dimiliki oleh proses penurunan kata ini. Ya, memang ada banyak sekali tujuan yang dilakukan dalam penurunan kata ini. Beberapa tujuan tersebut adalah :

Membentuk arti baru

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, salah satu tujuan dari penurunan kata adalah membentuk arti baru. Untuk penjelasannya kamu bisa melihat contoh sebelumnya

Membentuk kata yang lebih kecil 

Tujuan lain dari derivation adalah untuk membentuk kata yang lebih kecil atau sub bagian dari kata sebelumnya. Contohnya bisa kita lihat di bawah ini.

  • Kata dasar “bird” ditambah dengan “black” di bagian awal akan menghasilkan kata “blackbird”.

Kata “blackbird” tidak hanya menunjuk pada burung yang berwarna hitam tapi juga digunakan untuk menunjukkan spesies burung tertentu yaitu burung “blackbird”

  • Kata dasar “berry” ditambah dengan kata “blue” di bagian awal akan menghasilkan kata “Blueberry”

Seperti yang kita tahu “berry” adalah salah satu jenis buah, ketika ia ditambah dengan kata “blue” ia menghasilkan kata baru yang digunakan untuk memberikan nama salah satu spesies dari buah “berry”

Jadi dengan menggunakan derivation kamu bisa membentuk kata baru yang memiliki arti bagian dari kata sebelumnya.

Penggunaan derivation adalah untuk membuat kata dengan arti baru 

Selain membentuk arti baru, penggunaan derivation juga bisa dilakukan untuk membentuk kata baru seperti yang dilakukan pada pembentukan spesies yang lebih kecil. Untuk kamu yang bingung, kita langsung masuk pada contoh saja.

  • Kata “smart” yang ditambah dengan kata “phone” akan menghasilkan kata “smartphone”

Kata “smart” pada kata “smartphone” saat ini tidak hanya digunakan untuk menyebut sifat sebuah ponsel tapi digunakan untuk menyebut jenis ponsel terbaru yang berbeda dengan jenis ponsel sebelumnya.

Membuat kata yang lebih kompleks 

Tujuan lain dari derivation adalah untuk membentuk kata yang lebih kompleks. Penurunan kata bisa juga digunakan untuk membentuk kata yang lebih kompleks dari kata sebelumnya. Contohnya :

  • Pembentukan kata “heartache” dari kata “heart” dan juga “ache”

Kata “heart” artinya adalah hati dan kata “ache” artinya sakit. Kata “heartache” memiliki arti sakit hati, akan tetapi bukan digunakan untuk menunjuk sakit hati dalam dunia medis tapi digunakan untuk istilah rasa sakit yang ditimbulkan dari kekecewaan atau digunakan untuk menyebutkan istilah mengenai luka batin.

Mengganti kelas kata 

Tujuan terakhir dari penurunan kata adalah untuk mengganti kelas kata. Mengganti kelas kata ini artinya sebuah kata yang masuk dalam kelas kata tertentu, akan berubah menjadi kelas kata lainnya setelah mendapatkan imbuhan dalam proses derivation. Contoh dari perubahan kelas kata ini bisa dilihat pada pembentukan kata “kindness”.

Kata “kindness” adalah kata yang dibangun dengan menggunakan 2 kata yaitu kata “kind” dan juga kata “-ness”. Kata kind ini awalnya adalah sebuah kata sifat digunakan untuk menjelaskan sifat sebuah objek. Contohnya adalah “My kind sister” artinya salah kakak perempuanku yang baik.

Setelah ditambah dengan sufiks “-ness” makna kata sifat dari “kind “ berubah menjadi “kindness” yang masuk dalam kata benda. Hal ini membuat kata “kindness” ini tidak bisa digunakan lagi sebagai keterangan sifat dari sebuah objek.

Proses dari derivation

Di atas sudah disebutkan beberapa tujuan dari penurunan kata. Kini kita akan belajar mengenai proses pembentukan kata baru dari penurunan kata ini. Apa saja proses yang dapat digunakan untuk membentuk kata baru ini? Berikut ini adalah ulasannya.

Penambahan prefiks 

Salah satu proses yang umum digunakan untuk penurunan kata adalah dengan penambahan kata di depan kata utama. Contohnya adalah :

  • “Unkind” yang berasal dari kata “un-” yang ditambah untuk kata “kind”
  • “Uninstall” yang berasal dari kata “un-” yang ditambah untuk kata “install”

Penambahan sufiks 

Penambahan sufiks juga dapat digunakan untuk membuat kata baru. Penambahan sufiks adalah penambahan kata di belakang kata dasar untuk membentuk arti kata baru. Contohnya adalah :

  • “kindness” yang berasal dari kata “-ness” yang ditambah di belakang kata “kind”
  • “kindly” yang berasal dari kata “-ly” yang ditambah di belakang kata “kind”

Menggunakan 2 kata dasar

Selain memberikan kata tambahan, proses derivation juga bisa dibuat dengan menggunakan 2 kata dasar. Pembentukan makna baru dari 2 kata dasar ini disebut dengan proses compound. Contoh dari pembentukan kata baru dengan sistem compound ini antara lain adalah:

  • “Heartache” yang dibangun dari kata dasar “heart” dan juga “ache”
  • “smartphone” yang dibangun dari kata dasar “smart” dan juga “phone”
  • “bus stop” yang dibangun dari kata dasar “bus” dan juga “stop”

Khusus untuk pembentukan makna baru dengan cara compound ini kamu bisa menuliskannya dengan beberapa cara, yaitu dengan langsung digabung seperti “heartache” atau bisa juga ditulis dengan tanda pisah spasi dan “-” seperti “bus stop” atau “bus-stop”.

Proses clipping 

Merupakan proses pembentukan kata baru dengan cara penyingkatan seperti “Laboratory” menjadi “lab”

Proses blending 

Merupakan proses pembentukan kata baru dengan cara singkat dan gabung. Contohnya adalah “Breakfast” + “lunch” menjadi kata brunch.

Proses inisialisasi 

Merupakan proses penyingkatan berdasarkan inisialnya, contohnya adalah “laugh out loud” menjadi “LOL”.

Baca juga Kampung Inggris Online, Belajar Bahasa Inggris #DiRumahAja

Bagikan Ke Semua Orang Untuk belajar bersama

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca juga lainya

Rasakan atmosfer belajar bahasa Inggris yang berbeda bareng ratusan siswa dari berbagai kota lainnya.

Ikuti Kami

Scroll to Top