GIF image
Search

5 Cara Agar English Pronunciation Kamu Semakin Oke!

5 Cara Agar English Pronunciation Kamu Semakin Oke!

5 Cara Agar English Pronunciation Kamu Semakin Oke! – Bicara dalam bahasa inggris, mau tidak mau harus mempelajari juga pronunciation atau cara pengucapan. Paling tidak, ada dua keuntungan dalam mempelajari pronun. Pertama, kita bisa bicara seperti native english speaker sehingga orang bisa mengerti apa yang kita sampaikan dalam bahasa inggris. Kedua, kita juga bisa mengerti apa yang orang ucapkan dalam bahasa inggris. Oleh karena itu, belajar pronun cukup berguna untuk listening TOEFL ataupun IELTS. Namun, ada beberapa kesalahan yang mungkin sering terjadi saat english learner belajar pronun yang menyebabkan lamanya mereka belajar, atau bahkan putus asa karena dirasa terlalu sulit. Namun kesalahan tersebut bisa saja diperbaiki setidaknya dengan 5 cara berikut. Apa saja itu? Let’s check it out.

5-cara-agar-english-pronunciation-semakin-ok

1. Belajar Cara Pengucapan yang Benar

Di beberapa negara yang tidak menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa asli mereka, seperti di Indonesia, seringkali diajarkan pronunciation yang “setengah-setengah”. Misalnya pada usia sekolah dasar atau SMP. Ketika bahasa inggris masih diajarkan di sekolah atau diajarkan di rumah, banyak murid-murid yang kekurangan bahan untuk belajar pronunciation. Atau bahkan salah memahami cara mengucapkannya. Misalnya, pada kata “how” yang seharusnya dibaca /haʊ/ mereka masih membacanya /how/. Jika kamu sedang belajar pronunciation, gunakan sumber belajar yang langsung dari native speaker. Misalnya, dengan menggunakan kamus inggris-inggris. Kamus ini umumnya memiliki phonetic symbol sehingga kita hanya perlu mengikutinya. Ataupun dengan menggunakan audiobook dan kamus dengan audio. Dengan begitu, kita bisa tau seperti apa pronunciation yang benar. Karena cara terbaik belajar pronunciation adalah dengan mendengarkan native speaker langsung, lalu mencoba mengikuti mereka, dan belajar lebih pede agar bisa bicara seperti native english speaker.

2. Belajar Lebih Banyak Tantangan

Jangan hanya puas ketika kita mempelajari kata-kata yang biasa kita temui sehari-hari. Lalu bagaimana dengan kata-kata yang mirip pronunciation-nya? Di Indonesia, secara umum,  kita tidak terlalu kesulitan dalam belajar pronunciation. Berbeda dengan orang Jepang yang kesulitan dengan huruf /r/ dan /l/, atau orang Jerman yang mengalami kesulitan dengan huruf /w/ dan /v/. Selain masalah dialek yang susah hilang, ada banyak kata dalam bahasa inggris yang terdengar mirip dan kita harus bisa belajar membedakannya. Misalnya pada kata lead dengan reed, wary dengan very. Sangat penting untuk mengetahui darimana asal bunyi tiap huruf dalam bahasa inggris, sehingga kita bisa mengucapkannya dengan tepat.

3. Belajar Pronunciation Setiap Hari

Belajar pronunciation sebaiknya dilakukan sesering mungkin. Saat ini, banyak media belajar pronunciation, baik menggunakan kamus bahasa inggris dengan mempelajari phonetic symbol, maupun mendengar audio native speaker. Dengan mempelajari semua itu tanpa mempraktikannya, akan sama seperti pianist yang hanya menghafal not dan nada tanpa duduk di depan piano dan memainkannya. So, try to practice every day! Meskipun mungkin akan seperti senam mulut, namun dengan terbiasa oleh pronunciation ala native speaker, kita akan terbiasa mengucapkan pronunciation dengan benar.

4. Belajar Menggunakan Software

Seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini belajar menggunakan software pronunciation sudah sangat memungkinkan. Salah satu contoh software tersebut adalah saundz yang bisa kamu temukan di saundz.com. Salah satu kelebihan belajar menggunakan software adalah biasanya mereka menggunakan teks, audio, dan gambar sekaligus. Hal ini sangat bagus untuk mempelajari kata baru dalam bahasa inggris . Khusus untuk software pronunciation, yang paling penting adalah adanya audio oleh native speaker dan sumber suara dari tiap huruf. Jadi, kita bisa belajar bagaimana bentuk mulut (mimik) saat kita mengucapkan kata tertentu, sehingga terjadi cara pengucapan yang benar.

5. Kalahkan Rasa Takut

Bagi sebagian english learners, rasa takut adalah masalah besar. Mereka merasa tidak pede, takut salah, takut ditertawai atau takut dengan opini orang lain tentang bahasa inggris mereka. Akhirnya, mereka menghindari speaking. Ada yang hanya belajar teori grammar dan speaking semalaman suntuk namun ketika diminta untuk bicara, malah takut. So, kalahkan rasa takut untuk berbuat salah. Karena kesalahan adalah hal wajar dalam proses belajar. Semakin diasah, semakin sering latihan, maka pronunciation kita akan semakin tajam.

Nah, sahabat kampung inggris, itu dia 5 cara agar pronunciation kamu semakin oke. Jadi, jangan lupa latihan, latihan dan latihan ya agar bisa speaking lancar. Ganbatte!

Baca juga: Pilih Grammar atau Speaking?

Bagikan Ke Semua Orang Untuk belajar bersama

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca juga lainya

Rasakan atmosfer belajar bahasa Inggris yang berbeda bareng ratusan siswa dari berbagai kota lainnya.

Ikuti Kami

Scroll to Top