Halooo buat kamu yang lagi mempersiapkan diri ikut ujian TOEFL! Gimana, udah sampai mana belajar TOEFL-nya hari ini?
Meski materi yang diujikan sulit-sulit, jangan menyerah ya, karena to be honest, sertifikat TOEFL itu berguna banget lho. Mulai dari untuk daftar kerja, ikut seleksi PNS, sampai cari beasiswa ke luar negeri!
Nah, kali ini Kampung Inggris akan memberimu tips-tips belajar TOEFL yang dijamin ampuh banget, jadi stay tuned ya!
Tentukan Jenis Ujian TOEFL yang Akan Diambil
Faktanya, ada dua jenis ujian TOEFL – dan sayangnya ini nggak banyak diketahui banyak orang. Dua jenis tersebut adalah TOEFL ITP dan TOEFL iBT.
TOEFL ITP (Institutional Testing Program) memiliki tiga sesi ujian, yaitu Listening, Reading, dan Structure+Written Expression. Bentuk soal-soalnya adalah soal tertulis (di atas kertas).
Sedangkan TOEFL iBT (internet Based Test) punya empat sesi ujian, yaitu Listening, Reading, Speaking, dan Writing. Di ujian ini, kamu akan diminta menggunakan bahasa Inggris secara aktif, yaitu dengan menulis berbahasa Inggris (writing), dan berbicara (speaking).
Pendeknya, TOEFL ITP notabene lebih mudah dibandingkan TOEFL iBT.
Kenali Format Ujian TOEFL
Karena yang diujikan berbeda, maka TOEFL ITP dan iBT juga punya format ujian berbeda pula. Di tabel-tabel berikut, kamu bisa mengenali format ujian baik untuk TOEFL ITP mau pun iBT.
TOEFL ITP
SESI | JUMLAH SOAL | DURASI WAKTU | JUMLAH SKOR |
Listening Comprehension | 50 soal | 35 menit | 31 – 68 |
Structure and Written Expression | 40 soal | 25 menit | 31 – 68 |
Reading Comprehension | 50 soal | 55 menit | 31 – 67 |
TOEFL iBT
SESI | JUMLAH SOAL | DURASI WAKTU | JUMLAH SKOR |
Reading | 36 – 56 soal | 60 – 80 menit | 0 – 30 |
Listening | 34 – 51 soal | 60 – 90 menit | 0 – 30 |
Speaking | 6 soal | 20 menit | 0 – 30 |
Writing | 2 soal | 50 menit | 0 – 30 |
Sesuaikan Target Skor dengan Kebutuhan
Rentang skor untuk TOEFL ITP adalah 310 – 677, sedangkan TOEFL iBT ada di rentang 0 – 120. Akan tetapi kamu nggak harus selalu susah payah memperoleh nilai maksimal.
Misalnya kamu ingin mendaftar PNS, biasanya instansi negara mau menerima TOEFL ITP dengan skor 450 saja. Akan tetapi jika kamu membidik kuliah di luar negeri (terutama kalau tujuannya kampus ternama), maka sebaiknya kamu mengambil TOEFL iBT.
Sebelum memutuskan mengikuti ujian, tentukan dulu tujuanmu mengambil ujian tersebut. Menentukan ini juga dapat membantumu untuk tidak terlalu menekan diri saat belajar TOEFL.
Ikuti Ujian TOEFL Preparation
Sebelum memutuskan mendaftarkan diri di ujian resmi TOEFL, ada baiknya kamu mengikuti tes preparation-nya dulu. Ini bisa jadi semacam latihan sekaligus stepping stone, untuk mengukur starting point kamu buat upgrade level.
Misalnya nih, setelah ikut preparation test kamu tahu skormu masih 350, padahal target skormu sebenarnya adalah 500. Nah, jadi kamu udah tahu kan, seberapa keras kamu harus belajar TOEFL selanjutnya.
Mengetahui Kelemahan yang Dimiliki
Tips belajar TOEFL satu ini masih berkaitan dengan tips sebelumnya nih. Setelah ikut preparation test, pastikan kamu mendapatkan hasil skor, lengkap dengan pembagian skor di tiap sesinya. Ini bisa membantu banget untuk mengetahui sesi apa yang masih harus ditingkatkan.
Misalnya setelah mengikuti preparation, kamu tahu kalau kelemahanmu ada di Structure and Written Expression. Jadi sebelum mengikuti tes TOEFL yang sebenarnya, kamu bisa sering-sering latihan di materi tersebut.
Nah, kalau kamu kursus di Kampung Inggris, nggak usah khawatir soal preparation test macam begini. Biasanya dalam kursus udah include preparation test 6X, jadi di setiap preparation, kamu bisa mereview sejauh mana peningkatan kemampuanmu.
Pastikan Kemampuan Sudah Improved Saat Daftar Ujian
Ini adalah tips yang harus banget kamu perhatikan, ya, biar kamu nggak rugi. Saat mendaftar ujian TOEFL, pastikan proses belajarmu udah final, dan kemampuanmu udah benar-benar improved. Kalau kamu masih belum yakin tapi tetap daftar juga, kamu hanya akan buang-buang uang.
Bayangkan, biaya tes TOEFL ITP mau pun iBT cukup mahal, lho. Untuk ITP, kisarannya mulai dari 500 ribu sampai 1 juta rupiah tergantung lembaga penyelenggara. Sedangkan untuk iBT kisaran biayanya mencapai 2 sampai 3 juta rupiah.
Itulah tips belajar TOEFL step by step yang nggak boleh kamu lewatkan satu pun. Jadi sebelum ambil tes, pastikan kamu udah melakukan tips-tips di atas ya, supaya kamu nggak menyesal!
Kalau kamu ingin belajar TOEFL dengan lebih intensive, jangan cuma stay di rumah aja. Cepetan ke Kampung Inggris Pare, tempat di mana kamu bisa belajar TOEFL, ikut banyak preparation test, sampai ikut test resminya juga!
Jadi jangan nunggu lama-lama ya!
Suka sama artikel TOEFL satu ini? Barangkali kamu juga pengen baca artikel berikut: Perbedaan TOEFL, IELTS, dan TOEIC