Apa Itu Auxiliary Verb dalam Bahasa Inggris?
Auxiliary verb, atau kata kerja bantu dalam bahasa Inggris, adalah kata kerja yang digunakan bersama dengan kata kerja utama untuk membentuk bentuk-bentuk gramatikal seperti waktu, aspek, suara, atau modus dari kata kerja tersebut seperti dilansir dari laman Scribbr
Auxiliary verbs tidak memiliki arti lengkap tanpa kehadiran kata kerja utama dan umumnya digunakan untuk memberikan informasi tambahan tentang fungsionalitas dari kata kerja utama dalam kalimat.
2 Jenis Utama Auxiliary Verbs
Ada dua jenis utama auxiliary verbs:
Primary auxiliaries
Termasuk kata kerja “be”, “have”, dan “do”. Kata-kata ini bisa berfungsi sebagai auxiliary verbs atau sebagai main verbs (kata kerja utama). Contohnya, dalam kalimat “She is singing,” “is” berfungsi sebagai auxiliary untuk membentuk present continuous tense. Dalam “She is a teacher,” “is” adalah main verb yang berarti ‘adalah’.
Modal auxiliaries
Termasuk kata kerja seperti “can”, “could”, “may”, “might”, “will”, “would”, “shall”, “should”, “must”, dan “ought to”. Modal verbs selalu berfungsi sebagai auxiliaries dan mereka mengekspresikan kemampuan, izin, kewajiban, atau kemungkinan. Misalnya, dalam kalimat “He must study,” “must” mengindikasikan keharusan.
Auxiliary verbs sangat penting dalam pembentukan pertanyaan, kalimat negatif, dan untuk memberi tekanan pada aspek atau waktu tindakan dalam bahasa Inggris.
4 Jenis Auxiliary Verb dalam Bahasa Inggris
Dalam bahasa Inggris, ada empat jenis auxiliary verb, yaitu be, do, have, dan modals. Mau kenal lebih dalam lagi dengan keempat auxiliary verb tersebut?
Simak baik-baik penjelasan lengkapnya dari Kampung Inggris di bawah ini!
Be
Dalam bahasa Inggris, be meliputi is, am, are, was, were, been, being, dan to be. Be biasa digunakan untuk menerangkan adjective, noun, dan present participle. Penggunaannya harus disesuaikan dengan subject yang mendahuluinya.
SUBJECT | PRESENT AUXILIARY VERB | PAST
AUXILIARY VERB |
I | Am | was |
He | Is | |
She | ||
It | ||
You | Are | were |
We | ||
They |
*been, being, dan to be tidak dimasukkan karena ketiganya bersifat kondisional, tergantung bentuk kalimat
Contoh Kalimat Auxiliary Verb Be
- She’s been a kind and caring friend for us (Dia telah menjadi teman yang baik dan peduli bagi kami)
- They’re being patient now in order to avoid being scolded again (Mereka sedang bersabar sekarang agar tidak dimarahi lagi)
- If you want to be a bird, I’ll become a bird too! (Jika kamu ingin menjadi burung, aku juga akan menjadi burung!)
- He is so polite, particularly to the elderly people (Dia sangat sopan, terutama kepada orang tua)
- I am crying right now, I can’t stand watching this tearjerker movie (Saya sedang menangis sekarang, saya tidak tahan menonton film mengharukan ini)
- It is the most saddening movie I ever watched in 10 years (Ini adalah film paling menyedihkan yang pernah saya tonton dalam 10 tahun)
- She was told to shut up about her past experience (Dia diperintahkan untuk diam tentang pengalamannya di masa lalu)
- I was thinking about you when you suddenly came out of nowhere (Saya sedang memikirkanmu ketika kamu tiba-tiba muncul begitu saja)
- They are trying to push the van out of the snow pile (Mereka sedang mencoba mendorong van keluar dari tumpukan salju)
- We were so young when our parents left us here (Kami masih sangat muda ketika orang tua kami meninggalkan kami di sini)
Do
Do adalah auxiliary verb untuk menerangkan verb, yang meliputi do, does, did, dan done. Do/does digunakan untuk present tense, did digunakan untuk past tense, sedangkan done digunakan untuk past perfect tense.
Akan tetapi do, does, dan did lebih sering muncul dalam kalimat berbentuk negatif.
SUBJECT | PRESENT TENSE | PAST TENSE | PAST PERFECT TENSE |
I | Do | did | done |
You | |||
We | |||
They | |||
He | Does | ||
She | |||
It |
Contoh Kalimat Auxiliary Verb Do
- You do not understand what I exactly feel (Kamu tidak mengerti apa yang sebenarnya aku rasakan)
- Actually, they don’t know about the real story, they just act as they know (Sebenarnya, mereka tidak tahu tentang kisah yang sebenarnya, mereka hanya berpura-pura tahu.)
- She does know about what you’ve been doing all this time (Dia memang tahu apa yang telah kamu lakukan selama ini)
- He doesn’t care about what people said, all he knows is just to work hard (Dia tidak peduli apa yang orang katakan, yang dia tahu hanya bekerja keras)
- We didn’t do it together the last time we met 5 years ago! (Kita tidak melakukannya bersama terakhir kali kita bertemu 5 tahun yang lalu!)
- Finally, she did break the rules, following her close friends (Akhirnya, dia melanggar aturan, mengikuti teman-teman dekatnya)
- I have done with this, I wouldn’t come back again even if they ask me (Saya sudah selesai dengan ini, saya tidak akan kembali lagi meskipun mereka meminta saya.)
- She’s done waiting for you, and now she’ll be married to another guy (Dia sudah selesai menunggumu, dan sekarang dia akan menikah dengan pria lain)
- You do care about her, don’t you? You just don’t have guts to tell her (Kamu memang peduli padanya, kan? Kamu hanya tidak punya keberanian untuk memberitahunya)
- We don’t have time to do this useless task! (Kita tidak punya waktu untuk melakukan tugas yang tidak berguna ini!)
Have
Selanjutnya kita akan membahas auxiliary verb yang hanya digunakan dalam bentuk perfect tense, yaitu have, has, dan had. Have digunakan dalam present dan future perfect, has untuk present perfect, dan had untuk past perfect.
Dalam kalimat, auxiliary have biasanya diikuti dengan verb bentuk past participle (V3). Akan tetapi apabila ada “been” yang mengikutinya, maka verb berikutnya juga bisa berbentuk past atau present participle.
SUBJECT | PRESENT PERFECT | PAST PERFECT | FUTURE PERFECT |
I | Have | had | have |
You | |||
We | |||
They | |||
He | Has | ||
She | |||
It |
Contoh Kalimat Auxiliary Verb Have
- I’ve done with you, I wouldn’t remember you anymore (Saya sudah selesai denganmu, saya tidak akan mengingatmu lagi)
- It has been decided that the next king will be Prince Phillips (Sudah diputuskan bahwa raja berikutnya akan menjadi Pangeran Phillips)
- William had retired when my grandfather died a year ago (William sudah pensiun ketika kakek saya meninggal setahun yang lalu)
- She’s been waiting for her family for 3 hours, but no one picks up her until now (Dia sudah menunggu keluarganya selama 3 jam, tetapi tidak ada yang menjemputnya sampai sekarang)
- They will have gone when you finish your tasks (Mereka akan sudah pergi ketika kamu menyelesaikan tugas-tugasmu)
- He will have finished the competition when we come to support him (Dia akan sudah menyelesaikan kompetisi ketika kami datang untuk mendukungnya)
- They had eaten all the food stored in the refrigerator (Mereka sudah makan semua makanan yang disimpan di kulkas)
- I have tried to call your parent, but no one answered (Saya telah mencoba memanggil orang tuamu, tetapi tidak ada yang menjawab)
- Father has returned to home at 5 this morning (Ayah telah kembali ke rumah pukul 5 pagi ini)
- We will have arrived at the next town by dawn (Kami akan sudah tiba di kota berikutnya menjelang fajar)
Modals
Di antara auxiliary verb yang sudah dijelaskan sebelumnya, modals memiliki fungsi yang sedikit lebih luas. Modals adalah auxiliary verb yang bisa menunjukkan kesanggupan, kemungkinan, sekaligus pemberian izin.
Dalam bahasa Inggris, modals terdiri dari can, could, be able to, may, might, shall, should, must, have to, will, dan would.
Contoh Kalimat Auxiliary Verb Modals
- I can tell the world that I love you, forever love you (Saya bisa memberitahu dunia bahwa saya mencintaimu, selamanya mencintaimu)
- Maybe we could do that later, and focus on this urgent project (Mungkin kita bisa melakukannya nanti, dan fokus pada proyek mendesak ini)
- May I go to school with Paul, Mom? He’ll be arriving at half-past six (Bolehkah saya pergi ke sekolah dengan Paul, Bu? Dia akan tiba pukul setengah tujuh)
- They might hide the real facts to the rest of us (Mereka mungkin menyembunyikan fakta sebenarnya dari kita semua)
- You shall not go outside when there’s a blizzard (Kamu tidak boleh keluar saat ada badai salju)
- She should inform it as detailed as she could, or she’ll jeopardize her team (Dia seharusnya memberitahukan itu sejelas mungkin, atau dia akan membahayakan timnya)
- We must tell Mom about this, she’ll be so mad if she finds out by herself (Kita harus memberitahu Ibu tentang ini, dia akan sangat marah jika dia mengetahuinya sendiri)
- I have to go now, I would never move anymore if I stay here just another second (Saya harus pergi sekarang, saya tidak akan bergerak lagi jika saya tinggal di sini hanya satu detik lagi)
- Stella will come to this room some minutes later, we need to prepare before it (Stella akan datang ke ruangan ini beberapa menit lagi, kita perlu bersiap sebelum itu)
Yep, itulah penjelasan singkat tapi mendalam tentang auxiliary verb untukmu ya, LCers! Akan tetapi belajar bahasa Inggris otodidak aja nggak cukup lho, kamu perlu belajar intensif bareng expert-expert bahasa Inggris!
Dan Kampung Inggris Pare adalah tempat yang sempurna buat kamu jago bahasa Inggris! Di sini, ada banyak banget teacher yang bisa jadi source buat kamu melancarkan bahasa Inggris-mu sampai level tinggi!
Belum sempat datang ke Kampung Inggris sekarang? Oke, mungkin kamu tertarik untuk belajar materi ini dulu: Pengertian dan Contoh Phrasal Verb