Terapi Menghilangkan Minder dan Nervous di LC Kampung Inggris (As’ad Djaelani from Makassar)

Cerita Alumni – Pesan dan kesan saya selama sebulan di sini pasti merasa senang dicampur sedih. Senangnya karena mendapatkan teman, pelajaran dan pengalaman di Kampung Inggris Pare, tepatnya di lembaga kursus LC (Language Center). Sedihnya karena mau tidak mau kita sebagai teman khususnya angkatan 10 Desember harus berpisah. Semoga ini bukan perpisahan terakhir melainkan akan dipertemukan kembali pada hari-hari selanjutnya di lain waktu. Sebulan bersama angkatan 10 Desember merupakan sesuatu yang menyenangkan, menggembirakan, membuat suasana haru dan sebagainya. Awalnya saya merasa minder dan nervous berada di sini. Tapi sejak mengenal banyak teman-teman dari Sabang sampai Merauke membuat timbul rasa nyaman di hati saya pribadi. Teman-teman tau cara membuat suasana yang biasa saja hingga menjadi suasana yang luar biasa.

Kekompakan dan kegilaan telah menjadi ciri khas kami angkatan 10 Desember. Tidak lupa juga dengan tutor-tutor yang sangat antusias mengajar adik-adik didikannya ini. Tak ada kata yang lebih pantas saya ucapkan selain mengucapkan minta maaf dan terima kasih kepada teman-teman angkatan 10 Desember dan tutor-tutor kami yang hebat dan sangat antusias dan semangat saat mnegajar kami. I just wanna say “Kalian Hebat, Kalian Luar Biasa”. Itu kesan saya, kalau pesan saya, semoga LC bisa meningkatkan lagi jam english area seperti di cordoba house sebagai camp utama LC Kampung Inggris.

The last I say, Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Cerita alumni lainnya, baca selengkapnya di: Cerita Alumni Fitriana

——————-

As’ad Djaelani from Makassar

——————–

Nah itu dia pesan dari salah satu alumni Kampung Inggris LC, As’ad Djaelani tentang pengalamannya saat ada di Kampung Inggris LC Pare. Gimana dengan kamu? Ada yang lebih seru?