GIF image
Search

Contoh Irregular Verb dalam Bahasa Inggris

Contoh Irregular Verb – Kalau kita pernah dengar regular verbs atau kata kerja beraturan maka irregular verbs adalah “lawannya” alias tidak beraturan. Bisa berubah-ubah tergantung tense kegunaan dalam kalimat.

Regular verbs dalam bahasa Inggris biasanya hanya ditambahkan “ed” di akhir kata  kerja masa lampau (past tense). Contoh: admire – admired – admired. Gampang ‘kan ingatnya? Tapi kalau irregular verbs, kita ‘nggak bisa hanya nambahin “ed” di belakang verbs yang lampau seperti contoh di atas.

Ada 680 irregular verb dalam bahasa Inggris! Dan kita perlu menghafalnya. Alamat pusing ya? Kalau saya masukkan semua irregular verb dalam tulisan ini tentu tidak cukup halamannya. Anda bisa googling untuk cari daftar dari kata kerja tak beraturan itu.  Tapi sebenarnya kalau bahasa Inggris adalah bahasa kedua Anda atau dalam kehidupan sehari-harinya selalu ada komunikasi dengan bahasa Inggris, maka otomatis Anda akan cari tahu dan mempraktikkannya.

Kuncinya satu, praktik, praktik, praktik! Salah sekali-sekali tidak apa, asal mau diperbaiki kita pasti bisa. Irregular Verb akan berubah bentuk sesuai tense. Yang penting kita perlu tahu 4 aturan bentuk Irregular Verb dalam kalimat, yang penjelasan tiap aturan akan diurai satu per satu.

  1. Berubah sesuai tense.
  2. Tidak berubah sesuai tense.
  3. Mirip regular verbs.
  4. Sebagai kalimat pasif.

1. Contoh Irregular Verb Berubah Sesuai Tense

Irregular verb juga dapat berubah sesuai dari tense dalam kalimat tersebut. Contoh kata kerja tidak beraturan seperti eat-ate-eaten dalam kalimat berikut:

  • I eat an apple today. (Saya makan sebuah apel hari ini.)
  • I ate an apple yesterday. (Saya sudah makan sebuah apel kemarin.)
  • I have eaten an apple along the day. (Saya makan sebuah apel sepanjang hari.)

Semua irregular verb dalam contoh kalimat di atas artinya masih sama yakni makan, tapi keterangan waktunya berbeda semua. Makanya kita harus tahu tense yang dipakai.

Berdasarkan penggunaan tense dalam kalimat, irregular verb dibagi menjadi 3 kondisi, yaitu infinitive present tense (kata kerja dengan syarat)  – past tense (kata kerja lampau) dan – past participle (kata kerja lampau dengan kondisi). Kondisi detil penggunaan irregular verb dalam tense past participle akan diuraikan di bawah. Nah, jangan pusing dulu ya, satu-satu kita bahasnya.

Sekarang coba kita pakai contoh kata yang berubah vokal dalam 1 kalimat panjang, seperti grow – grew – grown.

Past Participle dalam Contoh Irregular Verb

Her mother wants to grow  strawberries this year, since she grew mangoes last year and had grown so many other fruits over the years. (Ibunya mau menanam  stroberi tahun ini, karena ia sudah menanam  mangga tahun lalu  dan sudah menanam banyak sekali buah-buahan beberapa tahun ini.)

Pada kalimat tersebut, grow berubah-ubah sesuai perbedaan waktu yang berubah. Tense-nya tetap lampau tapi lampau yang sudah dimulai dan masih terjadi sampai sekarang. Tense  seperti itu disebut Past Participle.

Bentuk dari jenis kata kerja ini tak hanya berubah vokal seperti eat-ate-eaten atau grow-grew-grown saja,  tapi ada juga yang ditambah –ed, –t, –nt yang semuanya melebur menjadi 1 kata dengan irregular verb tersebut. Misalnya:

  • keep – kept – kept
  • sew – sewed – sewn
  • learn – learned – learnt
  • write – wrote – written

Contoh Irregular Verb dalam Kalimat Bahasa Inggris

  • Deva write a book. (Deva menulis sebuah buku. Ini adalah present tense, dan dipakai dengan mengabaikan waktu kapan dimulainya. Biasanya ini terjadi dalam percakapan.)
  • Deva wrote a book. (Deva telah menulis sebuah buku. Ini past tense, artinya Deva sudah menulis sebuah buku  dan mungkin Deva tidak lagi menulis buku lain setelah buku pertamanya itu.)
  • Deva has been writing a book. (Deva telah menulis sebuah buku dan belum selesai melakukannya. Jadi sampai hari ini masih berlangsung. Tense kalimat ini adalah past participle.)

Anda pasti bertanya, kenapa bukan written? Karena fungsi kalimatnya jadi berubah. Written di sini artinya telah ditulis (kalimat pasif),  bukan menulis (kalimat aktif). Kalau memaksa kalimatnya menjadi Deva written a book, maka artinya menjadi Deva telah ditulisi oleh sebuah buku. Lucu ‘kan?

Karena itu mengubah substansi. Mana ada kejadian sebuah buku menulis Deva?! Dalam dunia nyata tak ada peristiwa seperti itu. Jadi kalau mau menggunakan written, kalimatnya harus berubah menjadi A book written by Deva (Sebuah buku ditulis oleh Deva).

Lalu kenapa menjadi writing, bukannya itu present continous tense? Bukan. Karena dalam bahasa Inggris tidak ada irregular verb yang mendapat akhiran –ing. Writing di sini sebagai kata kerja atau menunjukkan tindakan, bukan menunjukkan waktu.

Kemudian, apakah semua irregular verb yang past participle harus ditambahkan have (atau has) been? Tidak. Di sinilah mengapa kita harus menghafal, mana yang berubah bentuk dan mana yang tidak berubah.

2. Contoh Irregular Verb Tidak Berubah Sesuai Tense

Irregular verb yang masuk kategori ini antara lain cut, hit, read, quit, shut, upset (ini belum semuanya. Sisanya Anda googling saja ya.)  Tidak peduli tense-nya apa, bentuknya tidak berubah. Baik present – past – past participle, bentuknya tetap itu-itu saja.

Hanya dalam penggunaan di kalimat agar kita tahu kapan itu terjadi selain memberi keterangan kapan waktunya, kadang-kadang ada IV yang perlu ditambahkan auxiliary (kata kerja pembantu) seperti be, have, do. Contoh:

  • I cut the tree today. (present tense). Saya menebang pohon hari ini.
  • I cut the tree yesterday. (past tense). Saya telah menebang pohon kemarin.
  • I have cut the tree all of my life. (past participle tense). Saya telah menebang pohon selama hidup saya. Artinya pohonnya besar sekali, atau pohonnya banyak sekali.

Lihat cut  tidak berubah sama sekali bentuknya. Tapi ditambah have.

3. Mirip Regular Verbs

Walau kita sudah tahu bahwa Irregular Verb berubah-ubah tetap saja ada beberapa yang berbentuk seperti regular verbs. Contoh irregular verb seperti

  • Fit – Fit/Fitted
  • Input – Input/Inputted
  • Wed – Wed/Wedded
  • Rid – Rid/Ridded
  • Sweat – Sweat/Sweated
  • Wet – Wet/Wetted

Anda perlu tahu bahwa aturan irregular verb yang mirip regular verbs ini berbeda di Amerika dan Inggris.

4. Kalimat Pasif

Tadi pada subjudul Berubah Sesuai Tense, saya telah memberi contoh kalimat Deva write a book yang kalau diubah substansinya menjadi A book written by Deva, artinya Sebuah buku ditulis (ini kata kerja pasif) oleh Deva. Di sinilah written membuat kalimat ini menjadi kalimat pasif. Atau kalau dalam bahasa Indonesia kalimat yang kata kerjanya mendapat imbuhan di-.

Semoga semua penjelasan ini cukup membuat Anda mengerti pemakaian irregular verb dalam kalimat.

Baca juga. Phrasal Verb Dan Artinya Dalam Bahasa Inggris

Bagikan Ke Semua Orang Untuk belajar bersama

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca juga lainya

Rasakan atmosfer belajar bahasa Inggris yang berbeda bareng ratusan siswa dari berbagai kota lainnya.

Ikuti Kami

Scroll to Top