Guru-guru di LC, Oke Banget Deh (Dyah Puspitasari from Lombok)

Kampung Inggris Pare menjadi masyur namanya karena telah terbukti mencetak ribuan orang dalam menguasai keterampilan bahasa Inggris yang baik. Suasana yang kondusif serta budaya yang unik di Pare membuat proses belajar bahasa Inggris menjadi semakin menyenangkan dan optimal.

Pertama datang ke LC Kampung Inggris sih agak kecewa karena lihat pengajarnya yang masih muda semua. Tapi setelah masuk kelas dan mulai belajar ternyata guru-gurunya “oke banget!”. Guru-guru di LC punya kemampuan berbahasa Inggris yang best lah pokoknya. Selain itu guru-gurunya enerjik lagi, walaupun kadang-kadang suka bikin pusing. Semua gurunya ramah-ramah lagi. Selalu tersenyum dan sapa kalau ketemu. Masing-masing guru juga punya cara yang berbeda untuk mendekati siswanya.

Neng mau bilang terima kasih terutama untuk guru-guru yang sudah mengajar neng langsung. Pertama, untuk miss Refa yang mengajar di waktu pagi dan malam, makasih banyak ya miss. Banyak hal baru yang neng dapetin dari miss. Mulai dari vocab baru, ekspresi baru, selain itu juga miss sudah mengajarkan untuk terus bersabar dan sudah sharing mengenai cara belajar bahasa Inggris serta cara mengajukan beasiswa (special for me). Maaf ya miss, kalau selama sebulan neng pernah buat miss marah, kesel, BT, ataupun sakit hati (Neng sayang miss karena Allah ^_^)

Kedua, neng mau bilang terima kasih ke Mr. Arif yang selalu sabar mengajarkan Speaking. Banyak pengetahuan yang baru yang diperoleh. Selain itu juga, melatih kemampuan dalam berbicara dan melatih mental untuk berbicara di depan umum menggunakan bahasa Inggris. Kan neng anaknya pemalu (berpikir ya?), maksudnya pemalu kalau ngomong pakai bahasa Inggris. Kalau pakai bahasa Indonesia ya nyerocos aja langsung kayak kereta nggak ada remnya. Miane juga ya pak (sorry maksudnya) kalau pernah buat kesel atau sakit hati. Maaf juga pernah nggak ikut ujian sekali. Hehehe ^_^

Ketiga, ini buat Mr. Gokil (gokil kan artinya gila ya? Kan nggak bagus). Pasti tau kan siapa orangnya, yang selalu bilang “nggak bagus”. Yups, Mr. Imam. Terima kasih banyak pak, sudah mengajarkan banyak hal mulai dari pronounciation, cara berbicara, nada berbicara, presentasi, debate, cara jadi public speaker dan cara mengerjakan soal listening dengan baik. Kalau sama Mr. Imam nggak pernah ngerasain bosan belajar karena orangnya agak-agak gimana gitu… Paling pinter deketin siswanya. Semoga kuliahnya cepet selesai ya… Owh iya, jangan asal nyampurin makanan atau sayuran untuk dijus, takutnya sakit perut. Kan nggak bagus badannya yang kurus makin kurus. Maaf ya, karena kayaknya neng deh yang paling banyak salah sama Mr. Imam, sudah sering aku ledekin tapi itu cuma becanda kok, Mr. Imam. Terima kasih sudah ngajakin ke tempat-tempat menarik air terjun terindah di dunia yaitu air terjun Besuki, ke Goa Lowo dan ke pantai pasir putih. Thank you ^_^

Sudah semua kali ya.. Kayaknya sudah… Iya kan?

Waduh lupa, ternyata masih ada satu lagi Mr yang suka bikin pusing. Mr. Fadli, Mr yang penuh dengan grammar. Kalau udah jamnya Mr yang yang satu ini pasti dilambat-lambatin masuk kelasnya… Hehehe… Miane Sensei. Tapi makasih juga sudah bikin makin pusing dan makin mengerti grammar. Selain itu juga, makasih ya buat tips kesehatan yang sudah pernah disarankan. Suatu saat nanti coba neng praktikkan deh (ya suatu saat nanti, nggak tau kapan), Neng mah gitu orangnya! Maaf ya sensei sudah pernah BT, kesel, dan sakit hati sama neng (pasti neng banyak salah sama Mr yang ini) Neng dah siswanya paling bandel, suka nggak mau nurut. Sebenernya kalau neng nggak mau nunjukkin pekerjaan neng itu kerena nggak PD. Soalnya masih banyak yang salah. Maaf, maaf, maaf ya sensei.

Semoga ini bukan pertemuan terakhir kita semua ya… Semoga kita bisa bertemu lagi walaupun di tempat yang berbeda. Semoga LC bisa touring ke Lombok, nanti neng yang jadi guidenya, kan udah diajarin Mr. Arif. Jangan khawatir masalah biaya, bisa nego… Hehehe

Sukses selalu buat LC. Semoga bisa jadi Bimbel nomor 1 di Pare ^_^