Lay vs Lie – Dalam mempelajari vocab bahasa inggris kita akan menemui beberapa kata atau vocab yang serupa tapi tak sama. Termasuk dua vocab ini, Lay dan Lie. Dan kata-kata semacam ini selalu sajamenarik untuk dibahas, karena mereka seringkali keluar dalam percakapan sehari-hari entah dalam bahasa lisan maupun tulisan. So, mari kita bahasa Lay dan Lie dalam ulasan berikut.
Konon katanya, memilih kata yang tepat antara lie dan lay adalah tantangan besar untuk membuat sebuah kalimat yang tepat. Meski agak lebay, namun lie dan lay memang dua irregular verb (kata kerja tak beraturan) yang membuat bingung. Masalah utamanya adalah ketika kita berbicara, kadang kita salah menggunakan antara keduanya. Karena iniadalah common mistake atau kesalahan umum akhirnya telinga kita jadi terbiasa mendengar kalimat yang salah. Bagaimana solusi untuk membedakan keduanya?
It’s so easy!
Pertama, ketahui perbedaan definisi antara lie dan lay
Definisi Lay: Lay means to put something [or someone] down. atau meletakkan sesuatu. Artinya, lay adalah kata kerja transitive yang sudah pasti akan ada objek setelah kata lay sebagai reaksi dari aksi lay. Let’s take a look at these examples:
- I lay my secret book in a safe place that no one can find it / Saya meletakkan buku rahasia di tempat yang aman yang tidak ada orang bisa menemukannya
- He laid the invitation card on the TV but today it’s no longer there / Dia meletakkan kartu undangan di atas TV tapi hari ini kartunya tidak ada lagi di sana
- Everyday, My mom lays a lunch box on my bicycle / Setiap hari, ibu saya meletakkan kotak bekal di sepeda
Definisi Lie: Lie memiliki dua arti umum, yaitu berbohong dan istirahat. Nah, kita akan mengabaikan lie dengan arti “to tell an untruth” karena arti kata tersebut pastinya sangat mudah dibedakan, karena mengandung konteks yang sangat berbeda dengan lay. Namun kita akan fokus pada lie yang berarti istirahat, atau reclining. Lie = istirahat ini berarti lie tidak membutuhkan objek setelahnya, atau disebut dengan intransitive. Contohnya:
- I lie down in bed every 10.00 pm / Saya istirahat tiap jam 10 malam
- After had done many exercises in sport center, He lay there while ate some foods with his friends / Setelah melakukan banyak latihan di tempat olahraga, Dia beristirahat di sana sambil makan bersama temannya
- Bob had lain at his mom’s home before clara came after / bob sudah istirahat di rumahibunya sebelum clara datang menyusul
Kedua, gunakan bentuk kata kerja yang tepat
Lie dan lay dengan masing-masing definisi yang sudah dijelaskan sebelumnya, memiliki bentuk yang berbeda antara infinitive, past dan past participlenya. Selain sifat transitive dan intransitivenya, kita juga dengan mudah membedakan lie dan lay berdasarkan bentuknya. Namun, sebelum menggunakan bentuk bentul lie dan lay, pastikan kita sudah mengetahui bentuk yang tepat dari keduanya. Check it out!
| verb | present tense | past tense | past participle | present participle |
| lay | lay (s) | laid | laid | laying |
| lie | lie (s) | lay | lain | lying |
Bentuk yang agak sulit dibedakan, mungkin antara lay (s) dan lay (past tense) sehingga, kami menuliskannya dalam warna biru dan menjadi perhatian lebih. Untuk membedakan keduanya sebetulnya sangat mudah. Tinggal lihat time signal atau tense yang digunakan. Jika past tense berarti lay yang dimaksud adalah istirahat, jika menggunakan present tense, berarti yang dimaksud adalah meletakkan.
They lay their tasks on the teacher’s desk / mereka meletakkan tugas mereka di meja guru (present tense + transitive)
They lay on the teacher’s desk yesterday / mereka beristirahat/tiduran di meja guru kemarin (past tense + intransitive)
Well, now we are at the end of this lesson, semoga bermanfaat tips membedakan lie vs lay ini ya. Jangan lewatkan english learning LC Kampung Inggris lainnya di: Tips Belajar Grammar
