Writing – Saat Anda akan belajar bahasa Inggris, maka Anda akan dikenalkan pada 4 aspek penting dan mendasar. Diantaranya yakni berbicara, membaca, menyimak dan menulis.
Aspek menulis adalah satu hal yang sangat penting untuk dipahami, biasanya saat di sekolah guru akan memberikan pembelajaran writing. Selain itu, pengajar/guru akan memberikan tema atau sebuah topik. Setelah itu, menyuruh para murid untuk mengembangkannya menjadi tulisan. Kemudian guru akan mengecek kesalahan grammar, pengejaan, ataupun vocabulary.
Pengertian Menulis Bahasa Inggris
Menulis bisa dikatakan sebagai salah satu bagian dari program yang memiliki tujuan khusus dalam pembelajaran suatu bahasa. Berdasarkan yang kami kutip dari Tarigun, menulis juga diartikan sebagai suatu proses yang mampu menggambarkan suatu bahasa. Kemudian pesan yang ingin disampaikan oleh penulis bisa sampai kepada para pembacanya, dan dipahami.
Kegiatan writing juga bisa kita kaitkan dengan suatu proses yang melibatkan prapich simbols, grapich simbols ini merupakan suatu gabungan dari huruf dan juga angka yang mampu membunyikan bahasa yang dimaksudkan. Dalam meletakan simbol-simbol ini, kita tidak bisa melakukannya dengan asal-asalan, ada kaidah dan aturan yang harus diikuti.
Saat simbol-simbol tersebut disusuk sesuai dnegan aturan yang ada maka nantinya, simbol-simbol tersebut akan membentuk suatu kata. Apabila dirangkai lebih jauh lagi, maka akan menghasilkan suatu kalimat. Kalimat-kalimat yang telah tersusun, maka akan membentuk paragraph dan beberapa paragraph yang tersusun akan membentuk suatu teks.
Learning to write maupun writing to learn merupakan 2 hal yang sangat penting dalam menulis Bahasa Inggris. Jika membacanya secara sekilas mungkin kita akan merasa bahwa kedua istilah tersebut mirip, namun nyatanya keduanya memiliki arti yang jauh berbeda. Dalam kegiatan learning to write, kita diharuskan untuk memahami teknis menulis.
Sedangkan dalam aktivitas writing to learning, siswa diharuskan untuk memahami bentuk dan makna dari suatu tulisan, Aktivitas belajar yang satu ini sebenarnya memang cukup sulit, maka tidak heran jika biasanya saat di sekolah aktivitas ini baru akan diberikan ketika siswa telah mencapai level belajar yang tinggi.
Tujuan Pembelajaran Menulis
- Mampu mengaplikasikan seluruh langkah-langkah kegiatan menulis
- Mampu melakukan adaptasi proses menulis
- Memberikan pembelajaran untuk selalu teliti dalam proses menulis, mulai dari meneliti simbol, ejaan, kapitalisasi, dan lain sebagainya.
- Mampu membuat sebuah tulisan untuk mengekspresikan diri secara jelas, dan menjadi salah satu alat berkomunikasi.
Cara Cepat Belajar Menulis Dalam Bahasa Inggris
-
Menuliskan Apa Yang Kamu Dengar
Cara belajar Writing paling cepat dan efektif adalah dengan menuliskan apapun yang Anda dengarkan, entah yang Anda dengan melalui video, lagu, film atau yang lainnya. Salah satu yang paling ampuh adalah belajar melalui lagu, karena belajar dengan menggunakan lagu akan terasa sangat ringan dan menyenangkan.
Pilih satu lagu yang menurut Anda menarik dan enak di dengan kemudian Anda bisa mencoba menuliskannya, lalu dengarkan lagi lagu tersebut sambil mengecek tulisan Anda, apakah sudah sesuai atau belum. Lagu yang paling mudah dipahami biasanya adalah lagu anak-anak, karena memiliki susunan kalimat yang tidak terlalu susah.
-
Belajar Dengan Membuat Kalimat Sederhana
Setelah menjalankan langkah pertama, langkah kedua dalam belajar writing yang bisa kamu lakukan adalah mengembangkan kalimat, atau belajar membuat kalimat. Usai menulis apa yang kamu dengar dan memeriksanya, Anda bisa mempelajari tentang suatu kalimat dan kemudian belajar membuat kalimat baru yang sederhana.
Untuk membuat kalimat yang sederhana, Anda bisa memulainya dengan mempelajari tenses sederhana, ambil saja 3 atau 4 tenses yang menurut Anda paling mudah dimengerti, proses ini juga akan mengajarkan Anda untuk memahi tentang tenses. Mempelajari tenses memang lebih cepat jika Anda mempraktekan secara langsung.
Anda juga bisa menggunakan tulisan pada poin pertama, hasil dari mendengarkan lagu atau video sebelumnya untuk memahami tenses apa yang digunakan dalam kalimat yang Anda tulis. Tensis sendiri sebenarnya terdiri dari 16, namun pada tahap awal Anda tidak harus langsung memahami semuanya sekaligus, cukup pilih 3 atau 4 tensis saja.
-
Menulis Diary Menggunakan Bahasa Inggris Setiap Hari
Menulis diary dalam Bahasa Inggris bisa jadi akan menjadi hal yang sangat ampuh untuk membuat Anda lebih cepat menguasai ilmu writing. Hal ini karena Anda akan melakukannya secara berulang setiap hari. Jika Anda ingin menuliskan suatu kata namun Anda tidak tahu, maka Anda akan membuka kamus untuk mencari kata tersebut.
Kemudian Anda juga akan dipaksa untuk memahami tensis, lama kelamaan Anda akan terbiasa, dan teknik menulis yang benar akan Anda kuasai. Apalagi diary memiliki sifat yang menyenangkan dan bebas. Hal ini berarti Anda dibebaskan untuk menuliskan apapun yang Anda alami hari itu, ataupun menceritakan hal apapun yang ingin Anda ceritakan.
Jangan anggap kegiatan menulis buku diary menjadi hal yang membebankan Anda, sebaliknya, Anda harus pandai menikmatinya. Karena saat Anda menikmati prosesnya Anda akan lebih mudah untuk memahaminya. Berbeda hal jika Anda melakukannya dengan terpaksa, maka selama prosesnya Anda akan lebih susah untuk mendapatkan apa yang Anda ingin pelajari.
Contoh Latihan Writing Yang Biasa Diberikan Oleh Tutor
- Membuat Teks Berdasarkan Tema Yang Telah Ditentukan : Dalam proses ini biasanya tutor akan memberikan suatu tema umum. Kemudian para wisa/pelajar diharuskan untuk mengembangkan tema tersebut menjadi suatu teks atau cerita. Setelahnya tutor akan memeriksa apakah tulisan tersebut sesuai grammarnya, sesuai ejaannya dll.
- Game Bisikan : Game ini adalah salah satu media yang paling umum yang digunakan oleh tutor, cara kerjanya juga cukup gampang, tutor akna membuat sebuah kelompok yang terdiri dari beberapa orang, lalu membisikan suatu kata/kalimat, dan dilakukan secara estafet, pemain terakhir diharuskan menulis kata tersebut di papan atau buku.
- Menyusun Kalimat : Metode ini juga metode umum untuk membuat siswa lebih cepat paham materi writing, contoh soalnya adalah sebagai berikut :
- Am-I-Mereied
- Yesterday-I-Went-Shopping
- Borobudur-a-beautiful place-is
- Homework-do-I
- My Mother- That- Is- Women
- Has- My Father-5 cars
Setelah siswa mengumpulkan, tutor bisa melihat apakah susunan kalimat yang dilakukan oleh siswa sudah tepat atau belum. Namun jika Anda melakukan latihan sendiri Anda bisa melakukan kroscek sendiri dengan menerjemahkan kalimat yang Anda susun. Apakah sudah sesuai ataukah belum, jika belum maka lakukan perbaikan.
Belajar menulis memang bukan sesuatu yang instan, diperlukan ketlatenan, dan keseriusan, prosesnya juga cukup panjang untuk akhirnya benar-benar bisa memahami teknik menulis yang tepat. Belajar menulis harus pula diiringi dengan mempelajari hal lain seperti belajar tensis, agar kita bisa melakukan writing dengan teknik yang benar.