Verba modals adalah menjadi bagian yang harus Anda pelajari saat ingin meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris atau penulisan bahasa Inggris yang tepat. Menulis kalimat berbahasa Inggris tentunya berbeda dengan bahasa Indonesia. Bahasa Inggris memiliki kaidah tersendiri yang harus Anda patuhi agar bisa menjadi kalimat yang tepat dan benar, begitu juga dalam penggunaan verba modals.
Pelajaran tentang verb modal dasar mungkin sudah diajarkan di Sekolah Dasar sehingga paling tidak Anda memiliki bekal untuk memahaminya lebih dalam. Pelajaran verb modal kemudian dilanjutkan di tingkat pendidikan pertama atau SMP sederajat. Biasanya, verb modal sudah mulai diaplikasikan dalam beberapa kalimat yang tidak lagi dasar atau sederhana seperti di SD.
Meskipun, pelajaran tentang verb modal secara detail sudah Anda dapatkan di SMA, tapi beberapa orang mungkin masih kesulitan dalam memahaminya. Oleh karena itu, Anda harus mempelajarinya mulai dari yang dasar, yaitu pengertian, jenis, fungsi hingga penggunaan yang tepat. Terlebih dengan banyaknya sumber yang bisa Anda gunakan untuk belajar verb modal, seperti internet atau buku yang dijual bebas di pasaran.
Bahkan, banyak pula pendidikan informal yang juga membahas tentang verb modal. Sebelum menggunakannya, Anda harus memahami arti dan fungsinya dengan benar karena hampir setiap verb modal memiliki fungsi yang berbeda sehingga tidak asal menggunakannya. Oleh karena itu, menyimak verb modals adalah hal penting untuk meningkatkan pemahaman tentang verb modals dengan baik.
Pengertian Modals
Sebelum mempelajari lebih dalam mengenai karakteristik, jenis hingga penggunaan modals, ada baiknya jika Anda memahami pengertiannya terlebih dahulu. Kata kerja (verba) modals adalah sejenis kata kerja imbuhan yang biasanya digunakan untuk menerangkan modalitas, seperti kewajiban, keharusan atau kemungkinan. Jadi, ada kondisi tertentu yang membuat Anda bisa menggunakan kata tambahan ini.
Setiap verba modal memiliki ciri-ciri yang berbeda-beda sehingga Anda bisa menggunakannya sebagai pembeda untuk memahami setiap verba modal. Perbedaan ciri tersebut bisa Anda temukan, seperti tidak berakhiran -(e)s saat berhadapan dengan kata ganti orang (persona) tunggal, dan ketiadaan participle atau bentuk infinitive. Oleh karena itu, Anda harus memahami tiap karakteristik verba modal sebelum menggunakannya.
Dalam bahasa Inggris, sebenarnya banyak ditemukan verba modal yang bisa digunakan. Namun, Anda mungkin hanya familiar dengan beberapa verba modal saja. Hal ini dikarenakan memang sedari sekolah pun, Anda hanya diajarkan beberapa verba modal saja, seperti can, could, shall, should, may, might, must, will, dan would. Kata sejenis itulah yang sering digunakan sebagai verba modal.
Selain itu, contoh lain verba modals adalah ought, dare, need, dan had better. Modals tersebut bisa digunakan dalam kondisi tertentu. Itulah mengapa Anda kurang mengenal kata tersebut. Verba yang berfungsi sebagai verba modal juga bisa digunakan sebagai verba biasa atau Anda sering menyebutnya dengan verba semimodal.
Karakteristik Modals
Untuk lebih memahami tentang verba modal, Anda harus memahami karakteristik yang dimilikinya. Pertama, verba modal tidak berinfleksi kecuali jika bentuknya sudah berubah dari present-tense menjadi past-tense. Meskipun menggunakan kata ganti orang ketiga tunggal, verba modal tidak mengalami penambahan akhiran -(e)s. Hal ini terjadi karena verba modal mengikuti paradigme preterite-present.
Kedua, karakteristik modals adalah adanya verba modal cacat atau tidak bisa digunakan sebagai participle atau infinitif, tidak sebagai imperatif dan tidak bisa digunakan sebagai subjunctive (pada bahasa Inggris standar). Namun, verba modal cacat ini terkadang bisa digunakan pada bahasa Inggris tidak standar yang harus Anda pelajari di lain waktu agar bisa lebih memahami karakteristik yang satu ini.
Karakteristik ketiga adalah verba modal berperan sebagai kata kerja bantu, yaitu untuk memodifikasi makna dari kata kerja lain agar menjadi verba intinya. Meskipun pada beberapa definisi verba modal bisa mengatur to-infinitive (seperti ought), kata kerja ini biasanya muncul sebagai bare infinitive.
Karakteristik terakhir dari modals adalah memiliki sifat sintaksis pada kata-kata auxiliary verbs (kerja bantu) dalam bahasa Inggris. Verba modal dapat dinegasikan dengan menambahkan not setelah kata kerja dan bisa menjalani inversi subjek-kata kerja bantu. Contohnya penggunaan verba modal dalam kalimat tanya. Setelah ini, kami akan membahas jenis-jenis modals yang harus Anda ketahui.
Jenis-Jenis Modals
Sebenarnya, banyak verba modal yang bisa Anda gunakan namun beberapa di antaranya mungkin kurang familiar bagi Anda. Untuk itu, jenis modals yang akan kami bahas kali ini adalah verba modal yang sering digunakan. Pertama, can/ could yang digunakan untuk menyatakan kemampuan, kemungkinan, permohonan yang sopan dan izin.
Selanjutnya, verba modals adalah may/ might yang biasa digunakan untuk menyatakan kemungkinan, namun tidak yakin 100%. Selain itu, verba modals ini juga digunakan untuk menyatakan izin. Ketiga, ada must/ had to yang sering digunakan untuk menyatakan keharusan dan untuk menyatakan prediksi yang pasti atau kepastian.
Keempat, shall yang digunakan untuk I dan we serta untuk menyatakan suatu rencana dan untuk memberikan saran dalam kalimat tanya. Kelima, should yang digunakan untuk menyatakan saran yang tidak begitu mengharuskan. Keenam, will yang digunakan untuk menyatakan suatu rencana, kemauan, dan perkiraan. Ketujuh, would yang berfungsi sebagai modals untuk menyatakan suatu konsep di masa lalu dan permohonan yang sopan.
Verba modal selanjutnya adalah ought to yang biasanya digunakan untuk menyatakan saran, tapi sarannya tidak begitu memaksa atau kuat. Penggunaan modals adalah sesuatu yang penting untuk diperhatikan karena setiap verba modal memiliki fungsinya masing-masing. Oleh karena itu, pembahasan selanjutnya adalah mengenai penggunaan modals yang benar.
Penggunaan Modals
Belajar bahasa Inggris mengharuskan Anda mengetahui berbagai jenis verb, termasuk verba modal. Terdapat hal-hal yang harus Anda perhatikan dalam menggunakan verba modal. Hal pertama, modal tidak dipengaruhi oleh tenses. Jadi, tidak ada penambahan -s, -ed atau -ing. Jadi, meskipun kalimat menggunakan present tense, past tense atau tenses lainnya, verb modal tetap pada penulisan dasarnya.
Kedua, penggunaan modals adalah diikuti kata kerja dalam bentuk pertama. Setelah menggunakan verba modal, Anda harus menggunakan kata kerja pertama yang tidak memiliki tambahan s/es. -to atau -ing. Begitu juga dengan have to atau ought to, maka kata kerja setelahnya juga harus dalam bentuk pertama. Jadi, setelah dua kata modal, barulah digunakan kata kerja pertama.
Selanjutnya, Anda harus memahami penggunaan kalimat negatif dalam modal. Penulisannya pun sangat mudah dimana Anda bisa menambahkan “not” atau “n’t” setelah modals. Untuk penulisan verb modal can, penambahan not digabungkan dengan can, jadi penulisan yang benar “cannot”. Selain shall, modals dapat digunakan untuk semua subjek.
Itulah tadi informasi mengenai pengertian, karakteristik, jenis dan penggunaan modals yang benar. Dengan memahami verba modal ini, Anda bisa menyusun kalimat dengan tepat untuk situasi tertentu. Untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, latihan menggunakan verb modals adalah hal yang penting.
Baca juga. Penjelasan Lengkap Dan Contoh Kata Adverb