Mengenali Penggunaan Adjectives dengan Akhiran -ED dan -ING

Masih banyak orang yang belum mengetahui penggunaan adjectives dengan akhiran ED dan ING dalam bahasa Inggris. Mungkin hal ini terkesan sepele, padahal faktanya, salah memakai akhiran akan mengubah makna dari kalimat tersebut. Supaya kalian tidak melakukan kekeliruan, simak penjelasan lebih dalam tentang adjective dengan akhiran -ed dan -ing berikut ini.

Apa itu adjective?

Secara singkat, adjective berarti kata sifat. Sementara menurut Oxford, adjective merupakan jenis kata yang dipakai untuk mendeskripsikan atau menerangkan kata benda atau kata ganti. Selain itu, adjective merupakan satu dari delapan anggota part of speech bahasa Inggris. Adjective pun terdiri dari berbagai jenis, di antaranya adjective clause, adjective complement, dan lain sebagainya. Namun dalam artikel ini, kalian akan mempelajari lebih dalam perihal pemakaian adjective dengan akhiran -ed dan -ing.

Pemakaian akhiran -ed dan -ing pada adjective

Sebenarnya, jumlah kata dalam bahasa Inggris yang diakhiri -ed dan -ing sangat banyak dan umumnya terbentuk sesuai situasi/kondisi dalam kalimat yang bersangkutan. Kalian mungkin kerap menemukannya pada kata kerja atau verb. Sementara kata-kata yang lahir dari adjective memiliki makna yang berbeda.

Kata sifat atau adjective yang diakhiri dengan -ed sering kali diaplikasikan untuk menjelaskan perasaan, sedangkan yang menggunakan akhiran -ing dipakai buat menunjukkan karakter seseorang atau sesuatu. Untuk lebih jelasnya, kalian dapat simak contoh di bawah ini.

• My history teacher is bored.
• My history teacher is boring.

Kamu sudah menemukan perbedaannya? Di kalimat kesatu, bore dengan -ed menunjukkan bahwa sang guru Sejarah merasa bosan (my history teacher feels bored). Sementara di kalimat dua, sosok sang guru yang membosankan (my history teacher is a boring person).

Contoh penggunaan adjectives dengan akhiran ED dan ING lain yang masih sering tertukar adalah confused dan confusing. Berikut ini contohnya:

• She is so confused.
• She is so confusing.

Jika kalian sudah memahami contoh sebelumnya, maka kamu tidak akan kesulitan membedakan konteks dua kalimat tersebut. Ya, kalimat satu memperlihatkan bahwa sosok she sedang kebingungan (she does not understand something), sementara kalimat dua menunjukkan kalau sosok she menimbulkan satu hal yang membingungkan (she will cause us to be confused).

Tentu saja ada lebih banyak contoh yang menyangkut adjectives dengan akhiran -ed dan -ing. Satu hal yang pasti, kamu harus mengetahui konteks kalimat yang hendak digunakan. Awalnya, kamu pasti butuh waktu untuk memastikan akhiran mana yang akan dipakai, tetapi lambat laun akan terbiasa.

Baca juga: 5 Contoh Penggunaan Was dan Were Sesuai Jenis Kalimat.

Masih butuh contoh adjectives dengan akhiran -ed dan -ing? Simak di bawah ini!

• She was shocked by shocking the accident last night(Dia syok karena insiden mengejutkan semalam).
• I am frightened of the frightening building (Saya gentar melihat gedung menakutkan itu).
• My father is annoyed by that annoying person (Ayahku terusik oleh kehadiran orang mengganggu itu).
• Miranda was confused by the confusing (Miranda kebingungan melihat tanda-tanda kacau itu).

Empat contoh di atas merupakan penempatan kata sifat berakhiran -ed dan -ing dalam satu kalimat. Sesungguhnya, kalimat-kalimat seperti ini tidak terlalu sering digunakan, tetapi bisa kamu gunakan buat latihan dalam mengenali struktur dan kata sifat dalam bahasa Inggris.

Demikian informasi seputar penggunaan adjectives dengan akhiran ED dan ING. Mudahan-mudahan dapat membantu supaya tidak tertukar saat kalian menggunakannya.