Penggunaan to be dalam bahasa Inggris khususnya pada grammar adalah salah satu materi paling dasar dalam mempelajari bahasa Inggris. Biasanya materi ini diajarkan di level bahasa Inggris yang paling rendah, yaitu basic. Meski demikian, materi ini akan terus berguna hingga pembelajar mencapai level advanced.
Kali ini Kampung Inggris akan memberikan materi tentang penggunaan to be dalam grammar, pastikan kamu ikuti sampai akhir ya!
Fungsi To Be dalam Grammar
Menurut Cambridge Dictionary, to be – atau singkatnya disebut “be” saja – adalah kata bantu (auxiliary verb) yang digunakan untuk menjelaskan kondisi yang tetap/sedang terjadi.
Kondisi tetap yang dimaksud adalah kondisi yang tidak berubah, misalnya nama, sifat, warna, dan semacamnya. Selain itu, to be juga berfungsi menjelaskan kegiatan yang sedang dilakukan.
Macam-Macam To Be dalam Grammar
Dalam grammar, penggunaan to be adalah salah satu topik yang paling krusial. Banyak yang menyebut to be terikat dengan bentuk present, padahal to be bisa digunakan baik dalam present tense (waktu sekarang) atau past tense (masa lampau).
To be ada lima jenisnya, yaitu is, am, are, was, were. Selengkapnya tentang penggunaan to be tersebut akan dijelaskan di bawah ini.
Is
Is adalah to be yang digunakan pada subject he (dia – laki-laki), she (dia – perempuan), it (itu – kata benda).
Dalam tenses, “is” hanya berlaku untuk simple present tense dan present continuous tense.
Cara menggunakan is dalam kalimat akan dijelaskan dalam tabel di bawah ini.
TENSES | NOMINAL | VERBAL |
Simple present tense | · Subject + is + nominal (+) · Subject + is + not + nominal (-) · Is + subject + nominal? (?) | – |
Present continuous tense | – | · Subject + is + verb-ing (+) · Subject + is + not + verb-ing (-) · Is + subject + verb-ing? (?) |
Keterangan: nominal adalah kata selain kata kerja (verb), bisa kata benda (noun), kata sifat (adjective), dsb.
Di dalam tabel di atas, bisa kita ketahui bahwa is hanya dipakai di simple present tense dalam bentuk nominal. Sedangkan di present continuous tense, is hanya berlaku untuk bentuk verbal.
Example:
- He is the most handsome guy in my school (dia adalah cowok terganteng di sekolahku)
- He is trying to pull the stalled car (dia sedang berusaha mendorong mobil mogok itu)
Am
To be berupa “am” hanya berlaku untuk satu subject saja, yaitu I (aku).
Sama seperti “is”, am hanya bisa berlaku untuk simple present tense (nominal) dan present continuous tense (verbal) saja.
TENSES | NOMINAL | VERBAL |
Simple present tense | · I + am + nominal (+) · I + am + not + nominal (-) · Am + I + nominal? (?) | – |
Present continuous tense | – | · I + am + verb-ing (+) · I + am + not + verb-ing (-) · Am + I + verb-ing? (?) |
Example:
- I am the best swimmer in my generation (Aku adalah perenang terbaik di angkatanku)
- I am calling Karina right now (Aku sedang menelpon Karina sekarang)
Are
Penggunaan to be “are” hanya berlaku untuk subject you, we, they, dan noun-noun berbentuk jamak (apples, people, dan semacamnya).
Dalam tenses, are hanya berlaku untuk simple present tense (nominal), dan present continuous tense (verbal) saja.
TENSES | NOMINAL | VERBAL |
Simple present tense | · Subject + are + nominal (+) · Subject + are + not + nominal (-) · Are + subject + nominal? (?) | – |
Present continuous tense | – | · Subject + are + verb-ing (+) · Subject + are + not + verb-ing (-) · Are + subject + verb-ing? (?) |
Example:
- They are football players from England (Mereka adalah para pesepakbola asal Inggris)
- They are giving free meals for the paupers (Mereka sedang membagikan makanan gratis ke orang-orang miskin itu)
Was
Was adalah to be yang digunakan untuk subject I, he, she, it, dan benda lain berjumlah singular.
Dikarenakan bentuk past-nya, was hanya berlaku untuk simple past tense (nominal) dan past continuous tense (verbal).
TENSES | NOMINAL | VERBAL |
Simple past tense | · Subject + was + nominal (+) · Subject + was + not + nominal (-) · Was + subject + nominal? (?) | – |
Past continuous tense | – | · Subject + was + verb-ing (+) · Subject + was + not + verb-ing (-) · Was + subject + verb-ing? (?) |
Example:
- Naomi was so smart when she studied here (Naomi sangat pintar saat dulu dia belajar di sini)
- Naomi was studying so hard when she was in high school (Naomi belajar dengan keras saat masih SMA dulu)
Were
Were adalah to be yang menjadi pasangan was, tapi subject-nya adalah you, we, they, dan benda berjumlah jamak (plural).
Were hanya berlaku untuk simple past tense (nominal) dan past continuous tense (verbal)
TENSES | NOMINAL | VERBAL |
Simple past tense | · Subject + were + nominal (+) · Subject + were + not + nominal (-) · Were + subject + nominal? (?) | – |
Past continuous tense | – | · Subject + were + verb-ing (+) · Subject + were + not + verb-ing (-) · Were + subject + verb-ing? (?) |
Penggunaan To Be yang Disingkat Menggunakan Apostrophe
Selanjutnya kita akan membahas mengenai penggunaan to be yang disingkat menggunakan apostrophe (‘).
Supaya tidak terlalu panjang atau kaku, para English native speakers lebih sering menyingkat to be dalam kalimat. Akan tetapi tidak semua to be bisa diringkas dengan apostrophe, penjelasannya bisa kamu simak di bawah ini.
Positive
SUBJECT (+) | is | am | are | was | were |
I | – | I’m | – | – | – |
You | – | – | You’re | – | – |
We | – | – | We’re | – | – |
They | – | – | They’re | – | – |
He | He’s | – | – | – | – |
She | She’s | – | – | – | – |
It | It’s | – | – | – | – |
Negative
SUBJECT (-) | is not | am not | are not | was not | were not |
I | – | I’m not | – | I wasn’t | – |
You | – | – | You’re not / You aren’t | – | You weren’t |
We | – | – | We’re not / We aren’t | – | We weren’t |
They | – | – | They’re not / They aren’t | – | They weren’t |
He | He’s not / He isn’t | – | – | He wasn’t | – |
She | She’s not / She isn’t | – | – | She wasn’t | – |
It | It’s not / It isn’t | – | – | It wasn’t | – |
Itulah penjelasan lengkap mengenai penggunaan to be dalam grammar sekaligus rumus dan contohnya! Kesimpulananya, to be “is, am, are” umum digunakan untuk kondisi present, sedangkan “was, were” untuk kondisi past.
Agar proses belajarmu makin seru dan efektif, kamu bisa bergabung bareng 1000 siswa lainnya di Kampung Inggris Pare.
Tidak hanya belajar, di sini kamu juga bisa langsung mengimplementasikan bahasa Inggris pada kegiatan sehari-hari. Sangat suportif bukan?
Tunggu apa lagi? Yuk manfaatkan kesempatan mahir bahasa Inggris dengan cepat dan menyenangkan dengan kursus bahasa Inggris di Language Center Kampung Inggris Pare.
Di sini ada pilihan program menarik buat kamu baik online maupun offline loh! Segera daftar sekarang yuk untuk dapatkan promo spesialnya!
2 komentar untuk “Materi Grammar: Penggunaan To Be dalam Bahasa Inggris dan Contohnya”
Apakah juga bisa lewat online soalnya saya pengen ikut belajar tp posisi tidak berada di Indonesia, terimakasih
Halo kak! Bisa banget, langsung ke https://online.kampunginggris.id/ ya kakk ^_^