GIF image
Search

Penjelasan Lengkap Mengenai TOEFL Dan Poin Penting Di Dalamnya

Pernahkah Anda mendengar istilah TOEFL? Istilah satu ini merupakan kependekan dari Test of English as a Foreign Language. Jenis tes satu ini merupakan tolak ukur kemampuan bahasa Inggris seseorang. Di dalamnya ada beberapa aspek yang akan diujikan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris orang orang yang mengikutinya.

Tes Proficiency Bahasa Inggris satu ini tidak mengharuskan seorang akademisi untuk mengikutinya. Siapapun bisa bergabung dan mengikuti tes untuk mengetahui sampai mana kemampuan bahasa Inggris yang dia miliki. Dari segi materi, tes satu ini terbilang sangat kompleks karena ada banyak aspek penting yang diujikan di dalamnya.

TOEFL

Ada 4 aspek utama yang akan diujikan dalam tes satu ini. Pertama adalah tes mendengarkan atau listening, tes Structure dan Written Expression, tes reading atau membaca, dan terakhir test of Written English atau biasa juga disebut TWE. Untuk mendapatkan skor TOEFL yang baik, tentu saja Anda harus menguasai keseluruhan aspek tersebut dengan baik.

Perlu diketahui, ada beberapa sub jenis tes yang harus Anda ikuti di dalamnya. Diantaranya adalah International, Institutional, dan terakhir adalah Like-test. Ketiga jenis tes ini tentunya memiliki bobot yang berbeda beda dan disesuaikan dengan bidangnya masing masing. Pada intinya, Anda hanya perlu memastikan untuk menguasai semua aspek yang akan diujikan dalam tes satu ini jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal.

Jenis-Jenis TOEFL yang Dikeluarkan Oleh English Testing Service

Bagi Anda yang hendak melakukan tes satu ini, perlu dipahami bahwa di dalamnya ada beberapa jenis tes yang bisa dipilih. Jenis tes ini secara resmi dikeluarkan oleh lembaga layanan pengujian bahasa Inggris. 

Sudah tentu setiap jenis tes yang diujikan akan disesuaikan dengan kebutuhan. Anda harus melakukan persiapan ekstra untuk bisa lulus dari hal ini. Apa saja jenis TOEFL yang dikeluarkan oleh lembaga resmi ini? Simak paparannya seperti di bawah ini.

  1. PBT (Paper Based Test) TOEFL.

Jenis Tes pertama yang dikeluarkan oleh ETS adalah PBT. PBT atau Peper Based Test adalah pengujian yang dilakukan dengan menggunakan lembaran ujian soal. Anda akan merasa mengikuti ujian nasional lagi jika mengikuti tes satu ini. Pengisiannya dilakukan dengan menggunakan pensi sB.

Biasanya materi yang diujikan dalam PBT adalah tes Listening, Structure, dan terakhir Reading. Tes satu ini memberikan skor di kisaran minimal 217 hingga maksimal 677. Untuk durasi pengujian biasanya memakan waktu hingga 2,5 jam untuk satu kali sesi tes.

  1. CBT (Computer Based Test) TOEFL.

Jenis tes yang selanjutnya adalah CBT atau Computer Based Test. Jenis tes satu ini bisa dibilang menggantikan jenis test sebelumnya. Tentu saja hal ini berhubungan dengan modernisasi saat ini. Jenis tes satu ini muai diperkenalkan pada tahun 1998 lalu. 

Meskipun masih jarang, tap sudah ada beberapa lembaga tes di Indonesia yang menggunakan metode satu ini. Sama dengan PBT, materi yang diujikan dalam tes satu ini adalah Listening, Reading dan Structure. Di dalamnya ada range skor di kisaran 0 hingga 300. Durasi tes yang diberikan sama dengan durasi PBT.

  1. iBT (internet Based Test) TOEFL.

IBT merupakan salah satu model terbaru dalam tes TOEFL. Metode satu ini mulai diperkenalkan pada tahun 2005 lalu. Pada tahun 2006, metode satu ini diakui sebagai standarisasi tes proficiency english di seluruh dunia.

Tes satu ini menggunakan komputer dan internet sebagai media pengujian. Karenanya selain Anda harus menguasai bahasa Inggris dengan baik, Anda juga harus menguasai literatur komputer dan internet secara baik pula.

Dalam ujian satu ini, ada beberapa materi yang diujikan seperti misalnya Listening, Speaking, dan Writing serta Reading, untuk skor yang diberikan ada pada kisaran 0 hingga 120 saja. Durasi yang diberikan untuk tes satu ini terbilang panjang dan mencapai 4 jam kurang lebih.

Struktur Tes TOEFL yang Harus Diketahui

Perlu diketahui, Tes bahasa Inggris satu ini akan menyesuaikan tingkat kesulitan tes dengan bidang profesi dan akademik Anda. Ada beberapa seksi atau struktur dalam tes satu ini. Biasanya dibagi menjadi beberapa pokok utama tergantung level yang Anda ambil.

Ada 140 pertanyaan yang harus Anda jawab di dalamnya. Biasanya tes satu ini diawali dengan tes listening untuk kemudian dilanjutkan dengan tes lainya seperti structure and written expression, reading, dan lain-lain. Sebenarnya poin poin ini harus Anda pahami dengan baik agar Anda bisa lulus.

1.Listening comprehension.

Listening comprehension bisa dibilang sebagai ujian akan kemampuan pendengaran Anda dalam bahasa Inggris. Sejauh mana Anda bisa memahami dan merespon setiap statement yang Anda dengar. Ujian biasa menggunakan media audio seperti radio atau media lain yang disediakan oleh panitia tes. Dalam uji satu ini Anda akan diberikan waktu 40 meni untuk mengisi 50 soal di dalamnya.

2. Structure and Written Expression.

Hal kedua yang akan diujikan adalah structure and written expression. Materi satu ini berkaitan dengan grammar. Apa itu grammar? Grammar ini adalah tatanan kalimat di dalam bahasa Inggris. Semakin Anda matang dalam menguasai grammar, akan semakin mudah juga untuk mengisi soal soal yang diberikan. Tapi harus cepat juga karena snda hanya diberikan waktu 25 menit saja untuk mengisi 40 soal di dalamnya.

3. Reading Comprehension.

Pada sesi kali ini, Anda akan diuji dengan bacaan ilmiah dari berbagai topik. Nantinya Anda akan ditanyakan mengenai pikiran utama, kelompok kata,  serta informasi detail mengenai teks yang sudah Anda baca sebelumnya. Jangan anggap sepele karena biasanya tingkat kesulitan dari kosakata di dalam artikel cukup sulit. Anda hanya diberikan waktu 55 menit untuk mengisi kurang lebih 50 soal di dalam seksi tes TOEFL satu ini.

Apa Saja yang Harus Dipersiapkan?

Agar Anda bisa lolos tes dengan skor yang memuaskan, tentu saja ada beberapa poin yang harus dipersiapkan terlebih dahulu. Pertama pastikan Anda memahami grammar dengan baik. Setelah memahaminya, Anda bisa lanjut ke sesi penerapan dari grammar tersebut di dalam kalimat. 

Anda juga diharapkan untuk banyak membaca konten berbahasa Inggris untuk terus menambah kosakata Anda di dalamnya. Bacalah konten dengan berbagai tema. Lakukan secara konsisten agar hasilnya memuaskan. Jangan merasa puas dulu, bila Anda merupakan seorang non-native, maka diperlukan proses yang lama untuk benar-benar fasih bahasa satu ini.

Di Mana Bisa Mengikuti Tes TOEFL?

Untuk mengikuti tes satu ini, Anda bisa datang ke lembaga English Testing Service (ETS). Ada banyak lembaga resmi yang sudah tergabung dengan lembaga satu ini. Dari mulai perkantoran, tempat kursus atau pelatihan, hingga kampus, semuanya bisa Anda kunjungi untuk mengikutinya. Tapi pastikan Anda menyesuaikan jadwal tes di setiap lembaga agar tidak ketinggalan.

Baca juga : Tips Mahir Bahasa Inggris Untuk Pemula

Tes satu ini juga tidak mematok biaya yang terlalu mahal bagi Anda yang ingin memilikinya. Yang pasti, terus berlatih dan jangan pernah putus asa jika Anda ingin mendapatkan skor yang sesuai ekspektasi. Pasalnya ada banyak keuntungan yang bisa didapat dari kepemilikan sertifikat TOEFL ini dari mulai untuk melamar kerja, kuliah, hingga berkarir di luar negeri.

Bagikan Ke Semua Orang Untuk belajar bersama

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca juga lainya

Rasakan atmosfer belajar bahasa Inggris yang berbeda bareng ratusan siswa dari berbagai kota lainnya.

Ikuti Kami

Scroll to Top