Tips Bahasa Inggris – Dalam memahami Bahasa Inggris secara baik dan sempurna banyak yang bilang bahwa kamu wajib memahami hal-hal mendasar seperti tenses. Namun, tahukah sebenarnya setiap tujuan dari prosesmu belajar Bahasa Inggris itu berbeda-beda. Misalnya saja, kamu belajar Bahasa Inggris untuk bisa mendapatkan skor TOEFL maka proses belajarnya berbeda dengan mereka yang hanya ingin praktik berbicara demi kebutuhan sehari-hari.
Oleh karena itu, ada baiknya dari sekarang kamu harus merubah pola pikir dan juga melakukan perencanaan yang sesuai dengan kebutuhan. Tentukan terlebih dahulu tujuanmu belajar Bahasa Inggris itu apa. Untuk langkah awal memang lebih baik jika kamu belajar yang materi sederhana terlebih dahulu.
Misalnya, cukup memahami beberapa vocabulary baru minimal 10 kata setiap harinya, baru kemudian upgrade cara belajar. Jika setidaknya kamu sudah merasa percaya diri dalam hal praktik berbicara Bahasa Inggris, maka kamu bisa belajar untuk memahami tenses. Jika dari awal hanya memahami teori saja namun tidak berani praktik maka hasilnya akan nihil.
Tips Bahasa Inggris ini dijelaskan karena ada banyak sekali yang sudah mencobanya dan berhasil. Memahami teori dan terus memaksa diri untuk menghafal semua tenses yang ada dianggap tidak terlalu efektif. Daripada terlambat, lebih baik kamu mulai dari sekarang hingga nanti merasa terbiasa dengan itu.
Seberapa Penting Mempelajari Semua Tenses Dalam Bahasa Inggris?
Banyak dari kamu mungkin bertanya akan hal ini, seberapa penting memahami tenses dan kemudian mengaplikasikan ke dalam kalimat bahasa Inggris yang akan dibuat. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa ini semua tergantung pada kebutuhan. Namun, untuk menjadi seseorang yang expert Bahasa Inggris maka ini menjadi poin penting.
Apalagi untuk kamu yang memiliki rencana akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan membutuhkan sertifikat IELTS atau sejenisnya. Namun, tahukah kamu sebenarnya tidak semua jenis tenses sering digunakan.
Sebagai contoh kamu harus membuat assignment tentang satu topik yang bahasannya itu present tenses, maka hanya jenis tense itu saja yang digunakan. Tetapi, dalam percakapan mungkin kamu perlu memahami lebih banyak tenses dari biasanya. Namun, jangan khawatir karena jika kamu memahami to be dan kata kunci bisa dengan cepat menghafal semua tenses tersebut.
Tenses yang Sering Digunakan Dalam Penulisan dan Tips Menggunakan
Berikut ini akan dibahas apa saja jenis tenses yang paling sering digunakan dalam penulisan baik itu berita maupun essay. Sebelumnya, kamu harus menentukan kemampuan terlebih dahulu, sudah ada di level mana. Maksudnya ialah apakah kamu sudah cukup mengenal dasar-dasar pembelajaran Bahasa Inggris atau belum mengerti sama sekali.
Terkadang ada orang yang cukup menguasai Bahasa Inggris tapi tidak menggunakannya dalam kurun waktu lama, sehingga menjadi lupa sama sekali. Untuk hal sederhana saja, mereka tidak tepat seperti menggunakan present continuous atau present tense.
Artikel ini akan menjelaskan jenis tenses yang paling sering digunakan dalam penulisan. Pertama, ialah bentuk present tense, future tense, past tense, dan juga present perfect. Untuk semua jenis tenses ini bisa dibilang cukup dasar.
Yang hampir tidak pernah digunakan dalam penulisan essay resmi terutama untuk dunia akademik ialah present continuous. Hal ini dikarenakan tidak mungkin ada satu ilmu ilmiah yang baru ditemukan saat ini dan langsung saja digunakan. Jika sudah tahu jenis tenses apa saja yang dibahas, selanjutnya akan dipaparkan mengenai to be. Dalam pembuatan kalimat tersebut, kamu hanya perlu fokus pada to be untuk kalimat yang baik, baru kemudian vocabulary.
Untuk tips penggunaan tenses, jika present tense ingat saja selalu menggunakan verb base alias bentuk dasar, dan ada ‘do’ dan ‘does’ jika hendak membuat pertanyaan. Sedangkan, was/were untuk past tense, future tense ada ‘will’, ‘would’, dan bentuk modal lainnya. Sedangkan perfect tense itu ada has/have/had been.
Baca juga 16 Tenses Lengkap dengan Rumus dan Contoh
Tenses yang Paling Sering Digunakan dalam Percakapan Bahasa Inggris dan Tips Penggunaannya
Jika sebelumnya sudah dibahas untuk tenses yang paling sering digunakan dalam penulisan Bahasa Inggris seperti essay dan lainnya, sekarang akan dibahas jenis tenses yang paling sering digunakan dalam percakapan. Pertama, apabila kamu berbicara secara formal kepada orang baru pasti kamu akan selalu menggunakan present tense.
Hal ini dikarenakan kamu akan bertanya dengan jelas mengenai apa saja yang terjadi saat itu antara kamu dengan lawan bicara. Terlebih lagi, kamu akan sering sekali menggunakan present continuous karena sedang terjadi saat itu juga.
Namun, dalam konteks jika Kamu berbicara dengan lawan bicara untuk menceritakan masa lalu, pasti menggunakan bentuk past tense. Tetapi, ternyata ada juga percakapan Bahasa Inggris yang menggunakan perfect tense baik itu past perfect maupun present perfect tense.
Sedangkan untuk kamu yang mungkin membicarakan masa depan, pasti harus menggunakan future tense dan bentuk modal lainnya. Untuk tips yang bisa kamu coba aplikasikan ialah memahami to be yang digunakan dan juga ‘vocabulary’ atau kosakata. Karena, dalam proses speaking yang menjadi poin paling penting ialah vocabulary dan juga aksen.
Tips Menulis Essay Dengan Menggunakan Tenses yang Tepat
Meski nilai speakingmu itu sangat tinggi, namun tidak ada gunanya jika nilai writingmu sangat rendah. Perlu kamu ketahui bahwa dengan menjadi seorang expert dalam menulis maka secara langsung kamu juga menjadi bagus dalam konteks lainnya. Untuk itu, sebelum terlambat akan lebih baik jika kamu mulai sekarang mencari tahu tips Bahasa Inggris dalam konteks menulis.
Tips pertama, kamu baiknya memahami tenses yang paling penting dan diprediksi paling sering muncul dalam penulisan. Untuk jenis tense seperti future perfect continuous yang kemungkinan muncul itu kecil sebaiknya tidak perlu membuatmu pusing. Oleh karenanya, tidak masalah jika kamu tidak memahami jenis tense seperti itu.
Tips kedua, kebanyakan saran yang diberikan oleh mereka yang sudah sangat ahli dalam bidang tenses ialah pahami to be bentuk dasar untuk tensesnya. Misalnya, untuk continuous itu pasti menggunakan to be “ing” dengan tambahan verb. Contoh lainnya, untuk perfect tense itu pasti selalu menggunakan has/have/had been yang menjadi pembeda dengan bentuk tense lainnya.
Tips terakhir, pahami vocabulary sambil memahami tenses satu persatu dengan cara membuat list progres belajar. Jika kamu melakukan secara rutin untuk proses belajar ini, maka tidak ada kata sulit untuk bisa membuat essay dalam waktu maksimal 50 menit dengan tata bahasa dan tenses yang tepat. Jangan pernah merasa puas dengan proses belajar menggunakan tips Bahasa Inggris.